Berita
Sang Hujan Turun Saat Setijab
Tanggal : 09/08/2016, 00:05:13, dibaca 393 kali.
Hujanpun turun deras ,,,,, "seketika kepala tertunduk terpaku pd lantai putih tapi terlihat seperti @bstrak,,, karna mata mengambang tersaput genangan air yg sulit utk d bendung
Hujanpun terus mengguyur,,,,, suaranyapun terkadang seperti samar walau deras, mungkin karana yg di dera airnya bukan alam tetapi nurani nurani yg haru!!! Tapi bukan sedih, tetaapi betapa kontrasnya sebuah alur langkah kita bersamaan dalam meraih asa dan cita kita.
Hujanpun......tak kunjung reda curahnya semakin deras, sederas kobaran semangat jiwa jiwa yg telah terbakar oleh sebuah semangat dan harapan bahwa kamu kau dia adalah bunga bunga yg memberi aroma wangi dan indah di tempat ini.
Hujanpun terus mengucur,,,,,,,,;;;;; bukan tangisan alam melainkan sebuah isyarat tentang sebuah cerita tentang betapa kuatnya tali ikatan yg telah tersimpul terbina terangkul bahkan terindah termegah yg akan menjadi ukiran prasasti indah di hari hari kemudian
Kembali ke Atas
Berita Lainnya : |
Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas |
Komentar :
Kembali ke Atas